alexatrafik

Vaksinasi pada Anjing

Vaksinasi Pada Anjing
Vaksinasi merupakan suatu upaya untuk membuat hewan kesayangan kita menjadi kebal terhadap infeksi atau penyakit. Vaksin dapat berupa mikroorganisme yang dimatikan atau dimodifikasi dengan teknik tertentu yang dapat menyebabkan sistem pertahanan tubuh hewan bereaksi untuk melawannya seperti yang terjadi pada infeksi mikroorganisme sesungguhnya.
Sebagai akibatnya hewan akan menghasilkan antibody yang dapat melawan organisme yang masuk ke dalam tubuhnya. Antibodi yang dihasilkan oleh hewan ini kadarnya akan menurun secara perlahan sehingga untuk mempertahankan kadarnya supaya tetap tinggi diperlukan vaksinasi ulang atau yang dikenal dengan istilah booster.
Bagaimana dengan reaksi akibat vaksin terhadap hewan?
Beberapa hewan mengalami reaksi tubuh setelah vaksinasi seperti demam dan rasa sakit pada otot. Reaksi ini umum terjadi pada hewan muda yang menyebabkan mereka kehilangan napsu makan dan terlihat lebih banyak beristirahat. Sebagian kecil dari populasi hewan dapat mengalami reaksi alergi pasca vaksinasi yang lebih parah, seperti wajah membengkak dan bahkan muntah, namun reaksi ini sebenarnya dapat dicegah dengan mudah melalui pemberian antihistamin. Jika hewan kesayangan anda pernah mengalami reaksi pasca vaksinasi demikian, janganlah anda menghindari vaksinasi berikutnya, namun sebelum melakukan vaksinasi beritahulah dokter hewan anda tentang hal ini sehingga reaksi alergi dapat dicegah.
Penyakit-penyakit apa yang umum menyerang anjing anda?
Distemper merupakan infeksi virus yang sangat menular dan mematikan. Infeksi ini menyerang saluran pernapasan dan sistem saraf. Penyakit ini dapat ditularkan melalui udara dan kontak antar anjing sakit dengan anjing sehat. Gejala yang sering terlihat adalah batuk, bersin, demam, adanya lender pada mata dan hidung, diare, muntah, kehilangan napsu makan, serta anjing terlihat depresi. Jika sudah menyerang sistem saraf, anjing bisa menunjukkan gejala seperti ayan dan pengerasan tapak kaki (Hard Pad Disease, HPD). Vaksinasi awal diberikan pada anjing umur 6 minggu yang diikuti dengan pengulangan atau booster. Biasanya vaksinasi distemper ini diberikan bersama-sama dengan vaksin lainnya seperti vaksin parvovirus.
Parvovirus merupakan virus yang gampang menular dan menyerang anjing segala usia, namun kematian akibat infeksi parvovirus umunya terjadi pada anak anjing. Infeksi virus ini menyerang saluran pencernaan yang mengakibatkan diare dan muntah. Virus ini dapat ditularkan melalui tinja anjing sakit yang dapat terbawa pada sepatu, baju maupun lalat. Gejala umum penyakit ini adalah hilangnya napsu makan, muntah, sampai dengan diare berdarah. Virus ini juga dapat menekan sistem kekebalan sehingga anjing dapat dengan mudah terinfeksi oleh bakteri. Kematian biasanya diakibatkan oleh dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh akibat diare dan muntah yang hebat. Seperti halnya distemper, penyakit ini tidak dapat diobati sehingga vaksinasi merupakan alternatif yang terbaik. Vaksinasi awal dimulai pada saat anak anjing berumur 6 minggu kemudian diikuti dengan pengulangan. Vaksinasi parvovirus biasanya diberikan bersama-sama dengan vaksinasi distemper. Ras anjing yang sangat sensitif terhadap virus ini antara lain : Rottweiler, Doberman Pincher dan German Shepherd.
Hepatitis merupakan peradangan hati akibat infeksi virus yang ditularkan melalui tinja, air seni ataupun air liur anjing yang tertular kepada anjing sehat. Penyakit ini sangat fatal dan menyerang hati, ginjal serta sel-sel endosel pada pembuluh darah. Gejala yang biasa terlihat diantaranya demam yang tinggi, anjing selalu kehausan, kehilangan napsu makan, peradangan pada hidung dan mulut, diare, sakit pada bagian perut, perdarahan dan depresi. Vaksinasi memberikan kekebalan yang sangat baik, dimulai pada saat anak anjing berumur paling muda 6 minggu dan diikuti dengan pengulangan.
Leptospirosis merupakan infeksi bakteri yang dapat ditularkan melalui kontak dengan lender dari hidung, air seni dan air liur dari anjing penderita. Penyakit ini dapat pula ditularkan kepada manusia (zoonosis) seperti yang pernah terjadi di Jakarta saat pasca banjir. Gejala awal dari penyakit ini sering terlewat dari pengamatan, sehingga infeksi penyakit mungkin tidak terdeteksi. Pada penyakit yang berlanjut gejala yang dapat dideteksi antara lain demam, muntah, diare, jaundice, kehilangan napsu makan sampai dengan peradangan ginjal serta keruskan hati. Vaksinasi awal terdini dapat diberikan pada saat umur anak anjing mencapai 6 minggu, kemudian diikuti dengan pengulangan.
Parainfluenza adalah virus yang menyerang saluran pernapasan. Bersama-sama dengan infeksi Bordetella menyebabkan penyakit kennel cough, yang menyebar dengan cepat pada anjing-anjing yang ditempatkan pada shelter yang sama. Penyakit ini dapat berjangkit sampai beberapa minggu dan sangat menular, namun dapat sembuh dengan sendirinya jika tidak terdapat infeksi sekunder. Gejala yang terlihat umumnya adalah batuk yang kering yang diikuti dengan tersedak dan batuk yang disertai keluarnya lender berbusa. Vaksinasi awal diberikan pada saat anak anjing berumur 6 sampai dengan 8 minggu kemudian diikuti dengan pengulangan. Vaksinasi parainfluenza biasanya diberikan bersama-sama dengan vaksinasi Bordetella.
Bordetella (Kennel Cough) pada anjing sangat mirip dengan penyakit flu pada manusia. Walaupun penyakit bakterial ini jarang yang menyebabkan kematian namun adanya infeksi lain seperti radang paru-paru (pneumonia) dapat memperpendek umur anjing. Penyakit kennel cough umum menyerang anak anjing dan anjing muda. Gejala yang dapat diamati meliputi batuk kering yang disertai keluarnya lender berbusa, adanya lendir dari hidung yang berubah warna dari jernih menjadi putih susu dan akhirnya berwarna kehijauan. Pada umumnya anjing tidak menunjukkan gejala demam. Yang perlu diingat adalah tidak semua batuk pada anjing adalah kennel cough. Vaksinasi untuk penyakit ini kurang efektif. Sampai saat ini terdapat sedikitnya 40 strain bakteri penyebab kennel cough, sedangkan vaksin yang ada hanya memberikan kekebalan terhadap 12 strain saja. Namun jika anjing anda berada pada kennel yang mempunyai beberapa anjing didalamnya, dianjurkan sebaiknya untuk menvaksinasi anjing anda.
Rabies atau penyakit anjing gila, dari semua penyakit yang terjadi pada anjing, infeksi virus ini paling ditakuti. Virus ini menyerang susunan saraf dan otak, dan selalu berakhir dengan kematian anjing (dead end, cul de sac). Selain itu penyakit ini dapat ditularkan kepada manusia (zoonosis) melalui gigitan dari anjing yang tertular. Vaksinasi dianjurkan pada umur 4 sampai 6 bulan kemudian diikuti dengan pengulangan tahunan.
Bagaimana jadwal vaksinasi anjing yang teratur?
6-8 minggu :
- Pemeriksaan umum
- Vaksinasi DP (Distemper dan Parvovirus)
- Pemberian obat cacing
10-12 minggu :
- Pemberian umum
- Vaksinasi PiBr (Parainfluenza dan Bordetella)
14-16 minggu :
- Pemeriksaan umum
- Vaksinasi DHLPI (Distemper, Hepatitis, Leptospirosis dan Parvovirus)
20 minggu :
- Pemeriksaan umum
- Vaksinasi DHLPII+R (Distemper, Hepatitis, Leptospirosis, Parvovirus dan Rabies)
5 bulan (khusus untuk anjing yang belum pernah divaksin)
- Pemeriksaan umum
- Vaksinasi DHLP +R (Distemper, Hepatitis, Leptospirosis, Parvovirus dan Rabies)
Selanjutnya vaksinasi dianjurkan diulang setiap tahunnya untuk menjaga kandungan antibody tetap tinggi.

Memilih anak anjing yang sehat

Image Akhirnya anda siap untuk memiliki teman atau hewan peliharaan keluarga. Anda telah membuat keputusan apakah anda ingin anjing atau kucing, jantan atau betina, trah atau campuran. Sekarang anda mencari hewan yang cocok. Tahukah anda apa yang perlu diperhatikan pada hewan peliharaan yang sehat? Jenis apa yang cocok dengan gaya kehidupan anda. Keputusan terakhir berada di hati anda tetapi kami dapat memberikan anjuran sebagai pedoman pada kesehatan dan perilakunya.

Umur dan bawaan
Umur yang terbaik untuk anak anjing adalah sekitar delapan minggu. Mereka telah mulai menjadi mandiri tetapi masih mengesankan. Ini juga saat terbaik untuk membangun hubungan kasih sayang dan melatih anak anjingnya. Anak anjing yang muda belajar prilaku dan bagaimana mereka berhubungan dengan lainnya dari temannya dan reaksi dari ibunya. Anak anjing yang terlalu agresif akan menjadi agresif saat dewasa. Anak anjing yang menyendiri, kurang aktif mungkin akan masih menjadi penakut sampai dewasa. Walaupun perawatan, pemberian makanan dan sosialisasi hewan peliharaan setelah pembelian sangat penting, anda dapat menentukan banyak dari prilaku mereka pada umur delapan minggu. Pilih anak anjing yang senang bermain, ingin sekali mendapat perhatian dan bereaksi positif terhadap kasih sayang.

Kepala
Periksa kondisi anak anjing. Apakah hidungnya dingin dan basah, atau adakah tanda-tanda nasal discharge? Gusi seharusnya bewarna dadu terang, warna yang pucat dapat berarti anemia atau punya masalah cacingan. Giginya bersih dan teratur? Jika gigi atas dan bawah undershot atau overshot, masalah ini tidak dapat diperbaiki dengan sendirinya. Mata harus terang dan jernih dan melihat langsung. Titik-titik putih atau garis yang terlihat pada permukaan mata juga berarti bermasalah. Periksa adanya merah atau bengkak kelopak mata ketiga atau kelopak mata yang roll masuk atau keluar. Lubang telinga harus bersih dan bebas bau. Kotoran telinga yang bertumpuk, mengerakan kepalanya atau lunak dapat menunjukan kutu telinga atau infeksi.

Badan
Rasakan perutnya. Pembengkakan pada perut dapat menunjukan makanan yang tidak benar atau mungkin perkembang-biakan cacing. Tonjolan pada pusar atau selangkangan dapat berarti hernia. Apakah detak jantungnya kuat dan teratur? Alat kelamin harus bersih dan bebas dari iritasi yang menandakan cacingan, diare atau masalah pencernaan. Buah zakar pada anjing jantan harus jelas terlihat. Bulunya harus lembut, bersih dan tidak kusut. Bengkak, gatal-gatal atau kotoran di bulunya dapat menandakan kutu atau parasit.

Tulang dan otot
Terakhir, periksa struktur tulangnya. Apakah kakinya lurus dan terbentuk baik? Apakah jari jari terbentuk dengan baik? Apakah larinya baik tanpa pincang? Hati-hati pada anjing yang kurus atau terlalu gemuk. Yang paling diinginkan adalah anjing yang terlihat proposinya benar menurut umur dan berat.

Informasi dari peternak atau lainnya
Ini adalah waktu seleksi terakhir. Tanyalah tentang riwayat vaksinasi, makanan yang dianjurkan dan surat surat silsilah untuk anjing trah. Anda telah menjalankan langkah benar untuk memastikan permulaaan yang sehat. Selamat, anak anjing yang sehat, energetik, bermata cerah akan pulang bersama anda.

Jenis penyakit and perawatan anjing

SIAPA bilang sakit jantung hanya diderita oleh manusia. Nyatanya, anjing pun bisa terkena penyakit yang bisa mematikan ini. Tanda-tanda anjing yang sakit jantung adalah dia suka gemetaran atau sering pingsan. Kecapekan dan kegemukan juga bisa mengakibatkan sakit jantung.

Untuk anjing yang sedang mengidap penyakit jantung, seperti manusia, anjing pun harus melewati program diet. Diet yang biasanya diberikan pada anjing yang kegemukan ini bentuknya berupa seleksi terhadap pilihan makanannya.

"Porsi makannya harus sedikit-sedikit. Kalau biasanya dia diberi makan banyak, dengan adanya diet ini dia harus makan sedikit-sedikit tapi sering," Selain itu jenis makanan untuk diet pun tersedia.

Penyakit lain yang membahayakan bagi anjing adalah parfo. Penyakit yang diakibatkan sejenis virus ini tanda-tandanya adalah diare. "Penyakit yang satu ini paling membahayakan bagi anjing".

Sementara itu penyakit lain yang kerap menyerang anjing adalah batuk dan flu. Penyakit ini sering muncul akibat perubahan cuaca. Untuk mengatasinya, harus dijaga kebersihannya. "Kebersihan tubuhnya harus dijaga. Selain itu dari kecil ia juga harus rajin dan rutin diberi vaksin dari kecil".

Membersihkan anjing pun ternyata bukanlah hal yang sepele. Ada bagian-bagian dari tubuhnya yang mesti dibersihkan secara rutin dan dengan cara-cara tertentu. Misalnya bagian bulu, kuku, mata, atau mulut anjing.

Anjing harus dimandikan satu hingga dua kali seminggu. Jangan terlalu sering memandikan anjing. Meski untuk kebersihan bulu, cara ini justru malah membuat bulu anjing menjadi rontok.

Jenis sampo untuk memandikan anjing pun beragam. Ada yang memiliki aroma green tea, apel, atau aroma buah lainnya. Ada juga sampo khusus untuk memutihkan bulu dan menghitamkan bulu.

"Untuk anjing yang bulunya putih bisa diberi sampo yang berfungsi untuk memutihkan dan merawat bulu anjing yang berwarna putih. "Anjing yang bulunya hitam juga ada sampo khususnya. Jadi bulu anjing bisa hitam berkilau kalau pakai sampo ini".

Bagi anjing yang rambutnya panjang, setelah mandi bulu anjing harus disisir. Di hadapan alat pengering bulu, bulu-bulu anjing yang basah usai dimandikan disisir sedikit demi sedikit hingga bulu di seluruh tubuhnya mengering dan tersisir rapih.

Untuk kuku anjing perlu dipotong dua minggu sekali. Sedangkan bagian mata anjing perlu sering dibersihkan setiap harinya. Demikian halnya dengan telinga. Bila perlu setiap hari bagian ini harus dibersihkan secara rutin.

Kesehatan mulut juga harus benar-benar dijaga. Terutama bagi anjing yang berbulu panjang seperti Shih Tzu, mereka tidak akan dibiarkan minum sendiri dalam sebuah mangkok. Dengan dot khusus, anjing akan minum air dari dot tersebut.

"Kalau dibiarkan minum sendiri nanti mukanya bisa basah. Selain itu dengan menggunakan dot khusus, kesehatan anjing juga lebih terjaga".

Tips Merawat Anjing Yang Baru Dibeli

Saat-saat yang menyenangkan tiba ketika rumah anda kedatangan anggota keluarga yang baru yaitu seekor anak anjing yang mungil dan lucu. Semua hal yang terbaik diberikan kepadanya. Tetapi beberapa hari kemudian timbul masalah yang sangat mengganggu pikiran anda. Anak anjing kesayangan anda tidak mau makan, stress, mencret , dll.
Oleh karena itu untuk menghindari hal-hal diatas, ikuti tips berikut ini:
  1. Setelah anjing yang baru anda beli tiba dirumah, taruh dia ditempat yang tenang. Jangan ajak main terlebih dahulu dalam 2-3 jam. Biarkan dia beradaptasi dengan lingkungan yang baru.
  2. Jangan langsung diberi makan, hal ini sering dilakukan oleh pemilik anjing baru. Anakan anjing yang baru tiba dirumah baru jika dalam kondisi sehat pasti akan langsung makan makanan yang diberikan walaupun dia masih stress. Sebaiknya diberi makan 12 jam setelah anjing itu tiba dirumah. Anjing yang langsung diberi makan pada saat dia datang biasanya akan muncul masalah beberapa hari kemudian, seperti mogok makan.
  3. Berikan makanan yang secukupnya, jangan terus diberi makan jika porsi yang diberikan sudah habis. Anakan anjing yang sehat pasti akan menghabiskan makannya berapa banyakpun yang ada sampai perutnya penuh. Kebanyakan makan menyebabkan mencret.
  4. Anjing yang baru (berapapun usianya) jangan dimandikan atau diberi vaksinasi minimal 1 minggu sejak dia datang.
  5. Anakan anjing yang baru pasti akan menangis dalam beberapa hari. Bila dia sedang menangis, biarkan saja. Hal ini akan berlangsung sekitar 2-3 hari.
  6. Cek kesehatan anjing yang baru anda beli ke dokter hewan.